Senin, 24 Oktober 2011

Si KOyan the legend of heroism in Kepulauan Meranti


Si Koyan diketahui masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai seorang laki-laki yang kuat. Daya kekuatan lelaki yang melegenda ini adalah satu koyan (se-koyan), yang dalam hitungan orang-orang melayu KEPULAUAN MERANTI adalah sama beratnya mencapai 2 ton. Selain punya kekuatan yang dahsyat, lelaki suku Akit ini juga diyakini kebal senjata. Karena itulah, menurut khabar yang beredar, sepak terjang Si Koyan yang paling mengejutkan adalah tentang pembantaian yang dilakukannya terhadap 32 orang tentara Belanda di daerah kampung tua bernama Pereban di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Si Koyan dipercayai berasal dari suku Akit. Beliau hidup pada zaman perang kemerdekaan. Sempat berjuang membantu Sultan dalam mengusir penjajahan. Selain itu, kisah yang paling mengesankan tentulah tentang Si Koyan yang pernah membantu Presiden Republik Indonesia Pertama ; Ir. Soekarno saat bersama sama di dalam pengasingan Belanda di Digul.
Dalam Banyak kisah perjalanannya, Koyan selalu dikaitkan dengan kisah mistik berbau faham animisme yang kental. Lelaki yang dikenal sangat setia pada Sultan Siak ini pernah menggemparkan istana kerajaan Johor yang kala itu diperintah oleh Sultan Ibrahim.
Selain itu, Koyan juga diketahui mengukir kisah panjang di sebuah daerah bernama Pereban. Bersama beberapa orang sahabatnya, lelaki ini berhasil menghalau jauh gerakan para antek Belanda yang hampir menguasai kawasan rantau Kepulauan Meranti.
Atas dasar ceritera yang mengesankan inilah, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti berazam mengusulkan lelaki ajaib ini sebagai Pahlawan Nasional yang berasal dari wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti. Sebuah langkah yang semakin konkrit dalam upaya melestarikan, sekaligus menghargai jasa para pejuang kemerdekaan yang kerap terlupakan.
Untuk itulah, pengumpulan, riset, dan pengkajian tentang sejarah panjang Si Koyan masih terus dilakukan oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Meranti, dengan harapan agar diperolah data yang akurat dalam penyusunan buku maupun pembuatan film dan lain sebagainya. Demi terwujudnya hal ini, DISBUDPARPORA Kabupaten Kepulauan Meranti telah melibatkan banyak sumber dan pendataan ke tempat-tempat yang pernah menjadi saksi sejarah perjalanan lelaki kuat ini.




Selatpanjang, 28 Juli 2011


ABDUL GHANI bin ABDUL RAHMAN

3 komentar:

riaubisnis.com mengatakan...

BISAKAH SAYA MENDAPATKAN CERITA LENGKAP SI KOYAN INI. SEBAB SAYA HOBBY MEMBACA SEJARAH, KESENIAN, DAN BUDAYA RIAU. MOHON DIKIRIM TULISANNYA KE EMAIL SAYA paral80@yahoo.com | parlindunganriau@gmail.com. SALAM KENAL DARI SAYA, PARLINDUNGAN. KUNJUNGI JUGA BLOG SAYA DI http://parlinriau.blogspot.com/.

Info Meranti mengatakan...

Fakta Sejarah yang menarik, mohon izin dimuat ulang di http://infomeranti.blogspot.com/

rozianazulkifli mengatakan...

Saya sangat menyukai artikel ini. dan saya juga merupakan salah seorang mahasiswa yang berasal dari desa dimana kisah tentang pak koyan ini. saya sangat senang sekali membaca tulisan ini, karena saya sempat mencari buku tentang pak koyan ini. semoga sejarah beliau tak akan hilang selama masih ada tangan yang tak berhenti mencoret sejarah. Ini benar benar sangat bermanfaat untuk saya.